Jumat, 06 Juli 2012

piston assembly


Ok....dalam artikel kali ini, saya akan membahas tentang Bagian-bagian piston assembly. Saya mulai tulisan ini dengan definisi dari piston terlebih dahulu. Sumber definisi ini saya ambil dari artikel wikipedia. bagian (parts) dari mesin pembakaran dalam yang berfungsi sebagai penekan udara masuk dan penerima tekanan hasil pembakaran pada ruang bakar. Piston terhubung ke poros engkol (crankshaft,) melalui setang piston (connecting rod). Material piston umumnya terbuat dari bahan yang ringan dan tahan tekanan, misal aluminium yang sudah dicampur bahan tertentu (aluminium alloy).
Bagian keseluruhan dari piston assembly dapat kita lihat dari gambar dibawah ini:
Dari gambar diatas, menurut saya terdapat dua buah bagian dari piston assembly yang perlu diketahui oleh masyarakat umum. Bagian-bagian tersebut yaitu crank shaft dan piston itu sendiri. Lah di masing-masing bagian ini dibagi lagi menjadi bagian-bagian seperti dilihat pada gambar diatas. Yang paling penting untuk diketahui disini adalah fungsi dari masing-masing bagian yang di beri keterangan diatas
  1. Piston Crown bahasa indonesianya didapat dari kamus bebas yaitu mahkota piston. Piston crown ini terletak di bagian paling atas dari piston, gunanya untuk menahan tekanan akibat terjadinyapembakaran di ruang bakar. Ok kawan, di sini crown piston ini didesain dengan material yang tebal dikarenakan tekanan yang terjadi di bagian ruang bakar ini sangat besar sehingga ketebalan tersebut mampu mencegah kerusakan yang terjadi ketika piston bekerja.
  2. Piston Ring atau cincin piston, terdapat tiga buah piston ring pada piston. Knp seh harus demikian kawan???jawabnya...harus panjang lebar sepertinya kawan. Checki dot aje dah fungsi tiga buah ring piston.
  3. Wrist pin, Wrist pin merupakan lubang yang berguna untu menempatkan pin rod guna mengunci hubungan antara piston dan connetion rod. Nah, untuk menjaga agar posisi dari pin agar tetap berada ditempatnya maka digunakanlah snap ring ini.
  4. Conneting rod shaft indonesianya seh disebut Batang Torak. Bagian yang keempat ini, kawan, berguna untuk menerima tenaga dari piston yang diperoleh dari pembakaran dan meneruskannya ke poros engkol (Crank shaft)
  5. Crank Shaft, sayangnya digambar tersebut tidak ada kawan yang dinamakan crank shaft. Oleh karena itu, saya sediakan neh gambar crank shaft dibawah ini.
    6. Nah, yang ke enam ini kawan yang dinamakan crank shaft berguna untuk Merubah gerak turun naik piston menjadi gerak putar yang akhirnya menggerakkan roda-roda.
    7. bearing ini sudah pasti gunanya ya untuk mencegah terjadinya keausan pada conecting rod. Ada lagi tu kawan istilah roda gila (flying wheel) . Klik aja tu agar kita tahu lebih dalam masalah mesin yang begitu luas... :D


Related Article:



Sameera ChathurangaPosted By John Cobra

My real name is Fauzan Ahmadi, i used the name of john cobra because people are used to called me john. I am a person that always have dreams to be achieved and always never gived up in everything i have started eventhough the difficulties is so tight. Right now i am still studying in an university and still doing my hobby to share information that i have got in every article that i read. I really like to make friends more and more contact me

Thank You

0 comments:

Posting Komentar